@thesis{thesis, author={Prakasa Indra Mahardhika Audhy}, title ={Analisis Pengaruh Variasi Mobility Models dan Traffic Agent Terhadap Performansi Protokol Routing Pada Mobile Ad-hoc Network (MANET)}, year={2021}, url={http://repository.itk.ac.id/17143/}, abstract={Jaringan nirkabel merupakan jaringan komunikasi yang memungkinkan pengguna dapat saling berkomunikasi tanpa menggunakan perantar kabel. Salah satu teknologi jaringan nirkabel yang populer belakangan ini adalah jaringan Mobile ad-hoc network (MANET). Dalam perancangan jaringan MANET dibutuhkan protokol routing yang tepat dikarenakan setiap user berperan sebagai router atau menentukan jalurnya sendiri dalam mengirim informasi ke user yang ingin dituju. model mobilitas dan agent lalu lintas juga berpengaruh pada performansi protokol rute jaringan MANET. Model mobilitas merepresentasikan pergerakan pengguna pada setiap kondisi jaringan MANET dan agent lalu lintas berperan sebagai protokol yang memungkinkan pengguna dapat saling terhubung dan berbagi informasi. Pada Penelitian tugas akhir ini digunakan 3 jenis protokol routing yaitu AODV DSDV,dan DSR. Adapun model mobilitas yang digunakan adalah random way point dan manhattan grid. Pada traffic agent menggunakan jenis TCP/FTP dan UDP/CRB. Protokol DSR memiliki nilai throughput dan packet delivery ratio yang lebih tinggi pada setiap variasi mobility models dengan traffic agent TCP/FTP dengan nilai tertinggi 638 Kbps pada variasi 60 node dan 99.95% packet delivery ratio pada variasi 20 node. Sedangkan protokol AODV memiliki nilai throughput dan packet delivery ratio yang lebih tinggi pada setiap variasi mobility models dengan traffic agent UDP/CBR dengan nilai tertinggi 85 Kbps dan 99.93%. Nilai residual energy protokol AODV dan DSR memiliki nilai yang berdekatan namun nilai tertinggi dipegang oleh protokol DSR untuk semua variasi 20,40,60,80 dan 100 node. Nilai residual energy tertinggi berada pada variasi 100 node random way point TCP/FTP dengan nilai 24798.73 Joule.} }