@thesis{thesis, author={Andini Meisya Sriwijayani Suwardih (NIM.2052011022)}, title ={Analisis Sikap Dan Preferensi Konsumen Terhadap Keputusan Pembelian Sayuran Hidroponik Di Kota Pangkalpinang}, year={2024}, url={http://repository.ubb.ac.id/10105/}, abstract={Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sikap dan preferensi konsumen terhadap keputusan pembelian sayuran hidroponik di Kota Pangkalpinang. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode survei dengan teknik pengambilan sampel purposive sampling, dengan sampel 100 responden. Metode analisis data menggunakan analisis multiatribut fishbein dan analisis conjoint. Hasil dari penelitian ini adalah dari analisis multiatribut fishbein atribut yang paling dipertimbangkan konsumen dalam keputusan pembelian sayuran hidroponik di Kota Pangkalpinang adalah atribut kesegaran untuk sayur hidroponik pakcoy, atribut kebersihan untuk sayur hidroponik selada dan atribut kebersihan untuk sayur hidroponik sawi hijau. Preferensi konsumen dalam melakukan pembelian sayur hidroponik pakcoy di Kota Pangkalpinang adalah memiliki kesegaran kurang dari 2 hari, fisik daun berdaun lebar tidak berlubang, warna daun hijau muda cerah, rasa gurih lunak, kebersihan bebas dari hama dan penyakit, harga lebih mahal sampai 10,000% dari sayuran konvensional, kemasan menggunakan plastik biasa tanpa label dan ketersediaan produk ? 2 modul. Untuk sayur hidroponik selada kesegaran kurang dari 2 hari, fisik daun berdaun kecil tidak berlubang, warna daun hijau muda cerah, rasa manis renyah, kebersihan bebas dari hama dan penyakit, harga lebih mahal sampai 10,000% dari sayuran konvensional, kemasan menggunakan plastik biasa tanpa label, ketersediaan produk ? 3 modul. Sedangkan preferensi konsumen dalam melakukan pembelian sayur hidroponik sawi hijau di Kota Pangkalpinang kesegaran kurang dari 2 hari, berdaun lebar tidak berlubang, warna hijau muda cerah, rasa gurih lunak, kebersihan bebas dari hama dan penyakit, harga lebih mahal sampai 50,000 % dari sayur konvensional, kemasan menggunakan plastik biasa dan ketersediaan produk ? 2 modul.} }