@thesis{thesis, author={Krishardianto Andrianus Kurniawan}, title ={Analisis rendahnya minat beli masyarakat Madiun terhadap makanan Brem}, year={2019}, url={http://repository.widyamandala.ac.id/1447/}, abstract={Brem merupakan salah satu makanan khas Madiun yang terbuat dari sari beras ketan. Brem memiliki rasa yang manis dan sedikit keasaman serta memiliki tekstur yang kering dan keras tetapi akan terasa seperti mencair dan menimbulkan rasa yang dingin saat dimakan. Sentra industri brem di wilayah Madiun berada di Desa Kaliabu kecamatan Mejayan Kabupaten Madiun. Perkembangan zaman dan makin banyaknya pilihan makanan modern dan makanan khas daerah membuat brem menjadi kurang diminati lagi oleh masyarakat Madiun. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis rendahnya minat beli masyarakat Madiun terhadap makanan brem, sekaligus menjadi tambahan informasi dan rujukan strategi bagi pelaku usaha brem di Madiun. Populasi yang diambil dalam penelitian ini adalah masyarakat Kabupaten Madiun sebanyak 120 responden, dan juga industri brem yang berada di Desa Kaliabu. Teknik analisis data meliputi statistik deskriptif dan regresi linier berganda dengan menggunakan software SPSS 17 Sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel kualitas produk dan citra merek berpengaruh signifikan terhadap rendahnya minat beli masyarakat Madiun terhadap makanan brem. Kedua variabel tersebut menjadi tambahan informasi bagi pelaku usaha brem di Madiun sekaligus menjadi rujukan strategi menggunakan analisis menggunakan analisis matriks IE, SWOT, dan matriks QSPM. Berdasarkan hasil analisis dari matriks IE, maka diusulkan strategi hold and maintain. Untuk mengevaluasi berbagai alternatif strategi yang telah dirumuskan digunakan matriks QSPM. Berdasarkan hasil analisis pada matriks QSPM diperoleh strategi utama yang dipilih adalah strategi W-O dalam analisis SWOT yaitu mengaktifkan kembali paguyuban pelaku usaha brem, meningkatkan komunikasi dengan warga Desa Kaliabu selain pengusaha brem, menambah varian rasa brem, bentuk, dan warna brem. Hal itu bertujuan untuk meningkatkan promosi makanan brem, Desa Kaliabu sebagai sentra industri brem, dan juga meningkatkan minat beli masyarakat Kabupaten Madiun terhadap makanan brem.} }