Abstract :
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efek dari asam sitrat, aluminium
dan interaksinya terhadap pertumbuhan kecambah kedelai (Glycine max (L)
Merril) varietas Anjasmoro. Penelitian dilakukan di Laboratorium Fisiologi
Tumbuhan, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas
Lampung pada Januari 2016 dalam percobaan faktorial 2 x 3. Faktor A adalah
aluminium dengan 2 taraf konsentrasi : 0 mM dan 5 mM. Faktor B adalah asam
sitrat dengan 3 taraf konsentrasi : 0 mM, 5 mM dan 10 mM. Variabel dalam
penelitian ini adalah berat segar kecambah, berat kering kecambah, kadar air
relatif , kandungan klorofil a, b, total, rasio klorofil b/a dan kandungan
karbohidrat terlarut. Data dianalisis ragam pada taraf nyata 5%. Jika interaksi
tidak nyata maka dilanjutkan dengan penentuan main effect faktor A atau faktor B
dengan uji BNT pada taraf nyata 5%. Jika interaksi antara faktor A dan faktor B
nyata maka dilanjutkan dengan penentuan simple effect dengan uji F pada taraf
nyata 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa asam sitrat menurunkan berat
segar, berat kering, kadar air relatif, klorofil b dan karbohidrat terlarut total,
sedangkan aluminium hanya menurunkan kadar air relatif dan interaksi antara
asam sitrat dan aluminium mempengaruhi kandungan klorofil a, klorofil total dan
rasio klorofil b/a. Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa asam sitrat tidak dapat
meningkatkan pertumbuhan kecambah kedelai varietas Anjasmoro baik dalam
cekaman aluminium atau tanpa cekaman aluminium.
Kata kunci : Asam sitrat, Alumunium, Kedelai, Berat Segar, Berat Kering.