Studi Komparasi Pendidikan Kesehatan Melalui Metode Ceramah dan Peer Education terhadap Perilaku Remaja dalam Menanggapi Perubahan Sistem Reproduksi di SMP N 3 Sewon Bantul Yogyakarta
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Aisyiyah Yogyakarta
Author
Novrianti, Qoriah
Widaryati, Widaryati
Widaryati, Widaryati
Subject
L Education (General)
Datestamp
2017-12-30 02:09:36
Abstract :
Latar Belakang : Kesehatan reproduksi remaja putri merupakan bagian dari kesehatan wanita yang membutuhkan perhatian khusus. Tidak tersedianya informasi yang benar menyebabkan remaja mengeksplorasi informasi melalui berbagai media sehingga akan berdampak pada munculnya masalah kesehatan reproduksi. Salah satu solusinya dengam memberikan pendidikan kesehatan melelui media yang tepat. Tujuan : Untuk mengetahui perbedaan perilaku dalam menanggapi perubahan sistem reproduksi setelah diberi pendidikan kesehatan melalui metode ceramah dan peer education. Metode Penelitian : Penelitian pre experimental dengan rancangan one group pretest postest designs, dengan subyek penelitian siswi kelas VII berjumlah 52 responden yang diberi perlakuan metode ceramah dan peer education. Instrumen penelitian yang digunakan yaitu kuisioner pengetahuan, sikap dan tindakan. Analisa data menggunakan uji paired t-test dan wilcoxon untuk mengetahui perbedaan sebelum dan sesudah diberi perlakuan, serta uji mann whitney dan independen sample test untuk mengetahui perbedaan antara dua kelompok perlakuan. Hasil penelitian : Terdapat perbedaan bermakna pengetahuan sesudah perlakuan ceramah dan peer education (p=0,008), tidak terdapat perbedaan bermakna pada sikap dan tindakan sesudah perlakuan ceramah dan peer education (p=0,616 dan p=0,714). Kesimpulan dan saran : Metode ceramah lebih efektif untuk meningkatkan pengetahuan, namun peer education tidak efektif untuk meningkatkan sikap dan tindakan. Penelitian ini menyarankan agar ditingkatkan pemberian informasi secara berkala menggunakan metode ceramah untuk meningkatkan pengetahuan sebagai upaya preventiv agar terhindar dari masalah kesehatan.
Latar Belakang : Kesehatan reproduksi remaja putri merupakan bagian dari kesehatan wanita yang membutuhkan perhatian khusus. Tidak tersedianya informasi yang benar menyebabkan remaja mengeksplorasi informasi melalui berbagai media sehingga akan berdampak pada munculnya masalah kesehatan reproduksi. Salah satu solusinya dengam memberikan pendidikan kesehatan melelui media yang tepat. Tujuan : Untuk mengetahui perbedaan perilaku dalam menanggapi perubahan sistem reproduksi setelah diberi pendidikan kesehatan melalui metode ceramah dan peer education. Metode Penelitian : Penelitian pre experimental dengan rancangan one group pretest postest designs, dengan subyek penelitian siswi kelas VII berjumlah 52 responden yang diberi perlakuan metode ceramah dan peer education. Instrumen penelitian yang digunakan yaitu kuisioner pengetahuan, sikap dan tindakan. Analisa data menggunakan uji paired t-test dan wilcoxon untuk mengetahui perbedaan sebelum dan sesudah diberi perlakuan, serta uji mann whitney dan independen sample test untuk mengetahui perbedaan antara dua kelompok perlakuan. Hasil penelitian : Terdapat perbedaan bermakna pengetahuan sesudah perlakuan ceramah dan peer education (p=0,008), tidak terdapat perbedaan bermakna pada sikap dan tindakan sesudah perlakuan ceramah dan peer education (p=0,616 dan p=0,714). Kesimpulan dan saran : Metode ceramah lebih efektif untuk meningkatkan pengetahuan, namun peer education tidak efektif untuk meningkatkan sikap dan tindakan. Penelitian ini menyarankan agar ditingkatkan pemberian informasi secara berkala menggunakan metode ceramah untuk meningkatkan pengetahuan sebagai upaya preventiv agar terhindar dari masalah kesehatan.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
