DETAIL DOCUMENT
Perencanaan Bangunan Pengolah Sampat Di Pasar Induk Kramat Jati Dengan Metode Aerobik Komposting
Total View This Week0
Institusion
Institut Teknologi Nasional Malang
Author
Roymond S. W, Yohanes
Subject
Environmental Engineering 
Datestamp
2023-01-20 03:37:55 
Abstract :
Pasar Induk Kramat Jati yang merupakan Pasar Induk sayur dan buah-buahan di Jakarta setiap harinya menghasilkan sampah sebanyak 300 m³ dengan jumlah bahan organiknya sebesar 95% berpotensi untuk diolah menjadi kompos. Kondisi eksisting di Pasar Induk Kramat Jati menunjukan belum memiliki tempat pengolahan sampah yang merubah sampah menjadi kompos. Setiap hari sampah-sampah yang dihasilkan dikumpul di TPS yang berada di pasar untuk selanjutnya diangkut ke TPA. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan jumlah timbulan sampah dan komposisi sampah, menentukan jumlah total berat jenis sampah, merencanakan desain bangunan komposter dan mengetahui jumlah biaya yang diperlukan. Pengolahan sampah di Pasar Induk Kramat Jati adalah dengan mengaplikasikan metode aerobik komposting dengan tipe open/windrow. Dalam penelitian ini data-data yang digunakan adalah data primer yang terdiri dari jumlah timbulan sampah, berat jenis sampah, komposisi sampah, berat jenis masing-masing komposisi sampah dan prosentase jumlah sampah yang bisa diolah menjadi kompos. Sedangkan data sekundernya terdiri dari kondisi wilayah perencanaan, kondisi pengolahan eksiting serta daftar harga material dan alat. Selanjutnya dilakukan perencanaan bangunan komposter yang terdiri dari desain bangunan komposter yang digunakan, pembagian area bangunan komposter, peralatan dan mesin yang dibutuhkan, rencana anggaran biaya dan biaya operasional. Pada perencanaan ini dilakukan desain bangunan pengolah sampah dengan metode aerobik komposting yang terdiri dari bangunan penampungan awal dan pemilahan, penampungan lindi, pencacah bahan organik, lahan pengomposan primer dan sekunder, lahan pengayakan dan gudang penyimpanan kompos, luas lahan yang digunakan adalah 7008 m² dari total luas lahan yang ada sebesar 11.645 m. Dilakukan juga analisis biaya yang meliputi rencana anggaran biaya sebesar Rp. 3.093.152.019; dan biaya operasional sebesar Rp. 356.951.000; 

File :
0326022.pdf
Institution Info

Institut Teknologi Nasional Malang