Abstract :
Obat herbal atau herbal medicine didefinisikan sebagai bahan baku atau sediaan yang berasal dari tumbuhan yang memiliki efek terapi atau efek lain yang bermanfaat bagi kesehatan manusia. komposisinya dapat berupa bahan mentah atau bahan yang telah mengalami proses lebih lanjut yang berasal dari satu jenis tumbuhan atau lebih). Tujuan Penelitian ini adalah Mengetahui pengaruh pemberian edukasi secara online melalui media sosial berupa leaflet terhadap tingkat pengetahuan pemanfaatan herbal sebagai imunomodulator di Rw 1 Desa Kajen.
Metode Penelitian ini menggunakan Quasi-Experimental Design. Intervensi yang digunakan berupa pemberian edukasi secara online melalui media leaflet untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat Rw 1 Desa Kajen. Sampel dipilih dengan menggunakan metode purposive sampling. Sampel yang digunakan yaitu 87 responden yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Pada Penelitian ini melihat media leaflet terhadap tingkat pengetahuan pemanfaatan herbal sebagai imunomodulator.
Hasil penelitian menunjukan rata-rata tingkat pengetahuan sebelum intervensi sebesar 13,26 dengan nilai median 13/18 poin sedangkan setelah intervensi sebesar 16,56 dengan nilai median 17/18 poin dengan nilai p value
untuk variabel pengetahuan dan perilaku sebesar 0,000, sehingga ada pengaruh pemberian edukasi dengan leaflet terhadap peningkatan pengetahuan pemanfaatan herbal sebagai imunomodulator di Rw 1 Desa Kajen.