Abstract :
Angka Kematian Ibu (AKI) di Kabupaten Tegal mengalami peningkatan yang sangat drastis. Dari Januari sampai Desember 2021 angka kematian ibu sebanyak 13 kasus terjadi di masa nifas, 10 kasus di masa kehamilan, dan 4 kasus saat proses persalinan. Kasus tertinggi terjadi pada bulan Juli yaitu sebanyak 7 kasus dan Oktober sebanyak 4 kasus. Untuk AKI, 12 kasus atau 44% diantaranya terjadi akibat infeksi Covid-19.Data yang diperoleh dari Puskesmas Bangun Galih Kabupaten Tegal tahun 2021. Terdapat Kasus Kematian Ibu sebanyak 1 kasus dari jumlah keseluruhan ibu hamil 833, yang disebabkan oleh PEB (Pre-Eklampsia Berat). Sedangkan jumlah dari ibu hamil yang resiko tinggi dan faktor resiko terdapat 167 kasus (KEK 8,9%, Umur >35 tahun 3,9%, Anemia 3,3%, Riwayat Sectio Caesarea 3,1%, Pre-Eklampsia Ringan/PER 1,3%, Hipertensi 0,7 %, Grandemultipara 0,03%) dan resiko tinggi masyarakat 133 kasus. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji kasus kebidanan dengan kehamilan letak lintang dan riwayat SC. Penelitian ini menggunakan pendekatan studi kasus. Subyek penelitian adalah ibu hamil Ny.Y berusia 32 tahun dengan kehamilan letak lintang dan riwayat SC. Data diambil sejak bulan Oktober sampai Desember 2021. Data diambil dengan mengunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi, hasil selama kehamilan subyek menerima asuahan kehamilan letak lintang, namun dengan letak lintang perlu dikonsultasikan kepada dokter. Riwayat SC berpengaruh terhadap kehamilan selanjutnya. Dari semua data yang diperoleh penyusun selama melakukan Asuhan Kebidanan Komprehensif pada Ny.Y sejak umur 34 minggu lebih 4hari, pada saat bersalin, nifas dan bayi baru lahir berlangsung normal.