Abstract :
Latar Belakang dari penelitian ini merupakan masalah kedisiplinan yang terjadi di SMK Muhammadiyah 2 yogyakarta, yaitu karena SMK ini menerapkan jam masuk yang lebih pagi dari sekolah SMK yang lainya maka dari itu senagian peserta didik terlambat masuk sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran guru PAI dalam penanaman karakter kedisiplinan siswa di SMK Muhammadiyah 2 Yogyakarta. Mulai dari peran guru dalam penanaman kedisiplinan, kemudian sejauh mana penanaman karakter kedisiplinan di SMK Muhammadiyah 2 Yogyakarta, serta faktor pendukung dan penghambat yang berpengaruh dalam penanaman karakter kedisiplinan.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kualitatif. Sampel dalam penelitian ini berasal dari guru PAI SMK Muhammadiyah 2 Yogyakarta. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara serta observasi. Teknik analisis data menggunakan teori Miles & Huberman yaitu tahap reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi.
Hasil penelitian menunjukan bahwa peran guru PAI dalam penanaman karakter kedisiplinan sangat sentral dalam semua aspek kedisiplinan di sekolah. Kedisiplinan di SMK Muhammadiyah 2 Yogyakarta sejauh ini sudah cukup baik, karena dalam penanaman kedisiplinan tersebut sudah terdapat peningkatan kedisiplinan dari peserta didik, dilihat dari taatnya siswa terhadap seluruh aturan yang ada, kemudian siswa tepat waktu ketika mengikuti kegiatan disekolah maupun ketika berangkat sekolah. Meskipun begitu masih perlu adanya peningkatan secara terus menerus. Faktor pendukung yang ada seluruh guru sudah bekerja sama dalam hal penanaman kedisiplinan, faktor penghambat yang ada lingkungan luar sekolah peserta didik sebagian kurang mendukung untuk penanaman kedisiplinan