Abstract :
ABSTRAK
Penelitian ini mengkaji konsep tasyabbuh dalam hadis dan relevansinya dengan fenomena idol K-pop yang semakin populer di kalangan remaja Muslim. Tasyabbuh, yang berarti meniru atau menyerupai, sering kali dikaitkan dengan larangan mengikuti kebiasaan atau gaya hidup yang bertentangan dengan nilai-nilai Islam. Melalui metode analisis pendekatan Syuhudi Ismail dan pendekatan kualitatif, penelitian ini mengulas hadis Abu Da>wud no. 4031 dan Tirmi>zi> no. 2695 yang membahas tasyabbuh serta interpretasi para ulama dan kitab syarah lainnya mengenai batasan dan implikasinya.
Hasil kajian menunjukkan bahwa tasyabbuh dapat merujuk pada berbagai aspek kehidupan, termasuk pakaian, perilaku, dan budaya. Dalam konteks fenomena idol K-pop, ditemukan bahwa banyak remaja Muslim mengidolakan gaya hidup dan penampilan bintang K-pop, yang sering kali tidak sesuai dengan prinsip-prinsip Islam. Fenomena ini memunculkan kekhawatiran akan dampak negatif terhadap identitas keislaman dan moralitas generasi muda.
Penelitian ini menyarankan perlunya pendidikan dan bimbingan yang lebih intensif mengenai nilai-nilai Islam yang mampu memberikan alternatif positif bagi remaja dalam mengekspresikan diri tanpa harus meniru budaya asing yang tidak sejalan dengan ajaran agama. Selain itu, pentingnya peran keluarga dan komunitas dalam membangun kesadaran kritis terhadap pengaruh budaya populer juga ditekankan.