DETAIL DOCUMENT
UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI FRAKSI DAUN TURI (Sesbania grandiflora L.) TERHADAP BAKTERI Staphylococcus aureus
Total View This Week0
Institusion
UNIVERSITAS BALI INTERNASIONAL
Author
Mardana, I Kadek Angga
Artini, Ni Putu Rahayu
Arimbawa, Putu Eka
Subject
RS Pharmacy and materia medica 
Datestamp
2023-03-11 00:44:51 
Abstract :
Daun turi merupakan salah satu alternatif yang dapat digunakan sebagai antibakteri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kandungan metabolit sekunder dari fraksi n-heksana, etil asetat, dan air daun turi serta mengetahui masing- masing fraksi daun turi memiliki aktivitas antibakteri terhadap S. aureus. Serbuk daun turi yang diekstraksi menggunakan metode maserasi dengan pelarut etanol 96%, dan difraksinasikan menggunakan pelarut n-heksana, etil asetat, dan air yang berbeda polaritasnya. Pada uji skrining fitokimia menggunakan pereaksi warna pada kaca arloji dan tabung uji. Pada uji aktivitas antibakteri dilakukan dengan metode difusi menggunakan konsentrasi 25%, 50%, 75%, dan 100%.Hasil uji skrining fitokimia menunjukkan bahwa fraksi n-heksana mengandung senyawa alkaloid, tanin, dan triterpenoid, sedangkan fraksi etil asetat mengandung senyawa flavonoid, saponin, dan triterpenoid, sedangkan fraksi air mengandung senyawa metabolit skunder berupa, flavonoid dan saponin. Hasil uji aktivitas antibakteri pada fraksi n-heksana dengan konsentrasi 25%, 50%, 75%, 100% memiliki zona hambat (3,656 mm, 4,775 mm, 6,706 mm, 7,772 mm), pada fraksi etil asetat dengan konsentrasi 25%, 50%, 75%, 100% memiliki zona hambat (10,656 mm, 14,456 mm, 16,712 mm, 22,746 mm), pada daun turi dengan konsentrasi 25%, 50%, 75%, 100% memiliki zona hambat (8,48 mm, 12,734 mm, 14,540 mm, 16,690 mm). Simpulan dari penelitian adalah fraksi n-heksana, etil asetat, dan air daun turi dengan konsentrasi 25%, 50%, 75%, dan 100% menunjukkan aktivitas antibakteri dengan kategori lemah hingga sangat kuat terhadap bakteri S. aureus dengan diameter zona hambat terbesar adalah konsentrasi 100% pada fraksi etil asetat, yaitu 22,747 ± 0,145 mm terhadap bakteri gram positif S. aureus. 
Institution Info

UNIVERSITAS BALI INTERNASIONAL