Institusion
Universitas Maritim Raja Ali Haji
Author
REZA ANGGARA, MUHAMMAD
Endri, Endri
Irwandi, Syahputra
Subject
340 Law/Ilmu Hukum
Datestamp
2025-02-12 08:33:52
Abstract :
Meningkatnya eksploitasi hasil perikanan, menyebabkan para nelayan maupun perusahaan perikanan dalam melakukan proses ekspolitasi sering terjadi persaingan yang tidak saja dilakukan secara legal, namun terkadang juga dilakukan secara ilegal. Salah satunya bentuk tindakan ekspolitasi hasil perikanan yang ilegal yaitu penggunaan bahan peledak atau yang dikenal dengan istilah ?bom ikan? dalam menangkap ikan Pulau Pejantan di Desa Mantebung Kecamatan Tambelan Kabupaten Bintan. Penelitian ini untuk mengetahui penegakan hukum terhadap tindak pidana pengeboman ikan di Kecamatan Tambelan Kabupaten Bintan Kepulauan Riau, dan kendala dalam penegakan hukum terhadap tindak pidana pengeboman ikan di Kecamatan Tambelan Kabupaten Bintan Kepulauan Riau. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori penegakan hukum. Penelitian yang digunakan adalah penelitian yuridis empiris. Dengan pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian hukum mengenai pemberlakuan atau implementasi ketentuan hukum normatif secara in action pada setiap peristiwa hukum tertentu yang terjadi dalam masyarakat. Berdasarkan penelitian ini maka dapat disimpulkan bahwa Penegakan hukum yang dilakukan Kepolisian Resor Bintan dan Kepolisian Sektor Tambelan terhadap tindak pidana pengeboman ikan di Kecamatan Tambelan Kabupaten Bintan Kepulauan Riau dengan tindakan represif dan preventif. Kendala yang dihadapi dalam penegakan hukum tersebut dikarenakan adanya faktor hukumnya sendiri, faktor penegak hukum, faktor sarana dan prasaran, faktor masyarakat, dan faktor kebudayaan.