Institusion
INSTITUT FILSAFAT DAN TEKNOLOGI KREATIF LEDALERO
Author
TUMAT, Nazarius
Subject
227 Epistola, surat-surat Rasul
Datestamp
2024-07-10 02:34:19
Abstract :
Penelitian ini bertujuan untuk, pertama, menjelaskan model pendampingan
Paulus kepada Timotius dalam 2Tim. 2:1-8. Kedua, memperkenalkan Ordo
Somascan dan misinya terhadap anak terlantar dan kaum yatim piatu. Ketiga,
menjelaskan model pendampingan religius Somascan seturut pola pendampingan
Paulus terhadap anak terlantar dan yatim piatu di Panti Asuhan Somascan Ruteng.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian
kualitatif-deskriptif dan wawancara. Dalam penelitian kualitatif-deslriptif penulis
bergelut dengan buku-buku, literatur, Konstitusi dan Aturan Ordo Somascan,
dokumen dan surat-surat yang ditulis oleh pendiri Somascan dan surat anjuran dari
pemimpin Ordo Somascan, artike, jurnal, serta teks literatur eksegese khusus 2Tim.
2:1-8, dan berbagai literatur yang memiliki kaitan dengan tema tulisan ini.
Sedangkan untuk metode wawancara, penulis melakukan wawancara langsung
maupun via telepon seluler dengan narasumber yang pernah berkarya dalam
pendampingan anak terlantar dan yatim piatu di Panti Asuhan Casa Miani Ruteng.
Berdasarkan hasil penelitian dapat menyimpulkan bahwa model
pendampingan Paulus kepada Timotius dapat menginspirasi dan menjadi sebuah
tawaran baru dalam cara mendampingi anak-anak di Panti Asuhan Casa Miani
Somascan Ruteng. Hal ini nampak jelas dalam model pendampingan Paulus yang
memosisikan dirinya sebagai contoh dan model bagi Timotius, dan hal ini dapat
dijadikan inspirasi bagi setiap religius Somascan sebagai contoh dan teladan bagi
anak-anak yang mereka dampingi.
Dengan berpegang pada kebenaran injil religius Somascan senantiasa
mampu menuntun dan mendampingi anak-anak menjadi kuat, taat, kerja keras dan
mencapai kematangan diri serta bertanggungjawab baik bagi dirinya sendiri
maupun bagi masyarakat luas di mana pun mereka nantinya berkarya. Dengan
mengambil contoh hidup Paulus religius Somascan menjadi agen yang mampu
mempersiapkan dan memberikan kontribusi dalam merancang sekaligus pemberi
jalan perubahan bagi kehidupan yang lebih baik bagi anak-anak di kemudian hari.