Menemukan Titik Sama antara Sili Ana Wunga Tokoh Sentral dalam Pesta Reba Masyarakat Ngadha Dengan Yesus Kristus Tokoh Sentral dalam Gereja Katolik
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
INSTITUT FILSAFAT DAN TEKNOLOGI KREATIF LEDALERO
Author
MEO, Yanuarius
Subject
232 Yesus Kristus dan keluarganya
Datestamp
2023-07-25 00:15:45
Abstract :
Fokus utama karya ilmiah ini adalah menemukan titik sama antara Sili Ana Wunga Tokoh Sentral dalam Pesta Reba masyarakat Ngadha dan Pali khususnya dengan Yesus Kristus Tokoh sentral dalam Gereja Katolik. Menemukan titik sama antara keduanya dengan tetap mengakui kekhasan masing-masing sebagi jati diri yang otonom, bertujuan mendalami dan menemukan titik sama antara warisan budaya secara khusus tokoh Sili dalam Pesta Reba dengan nilai-nilai jati diri Kristiani. Hal ini perlu dan mendesak untuk mencegah terjadinya pemisahan total seolah tidak ada titik temu antara keduanya dan untuk menghindari rasa superioristas dari keduanya. Selain itu, dalam konteks pewartaan adalah sebagai bentuk penyederhanaan dengan tetap memperhatikan esensi pewartaan, agar umat sederhana dapat mengerti, memahami dan menghayati Kristus melalui Sili tokoh sentral dalam pesta Reba, agar Reba pesta budaya tahunan dapat dilewati dengan suatu kesadaran iman yang penuh akan nilai-nilai Ijil yang telah dahulu ada di dalam budaya. Penelitian karya ilmiah ini menggunakan dua macam pendekatan yaitu, studi analisis kepustakaan dan studi lapangan. Dalam pendekatan analisis kepustakaan, penulis mendalami berbagai sumber seperti buku-buku, majalah-majalah, dokumen, serta artikel-artikel ilmiah. Sedangkan dalam penelitian lapangan, penulis melakukan wawancara dengan berbagai tokoh adat dan tokoh masyarakat di kampung Pali desa Legeriwu, Kecamatan Inerie, Kabupaten Ngada, Nusa Tenggara Timur. Dari penelitian ini, penulis akhirnya menemukan, bahwa Sili Tokoh Sentral dalam Pesta Reba masyarakat Ngadha dan Pali khususnya, memiliki kesamaan dengan Yesus Kristus Tokoh Sentral dalam Gereja Katolik yang dapat dijadikan jalan masuk untuk mewartakan Kristus
Fokus utama karya ilmiah ini adalah menemukan titik sama antara Sili Ana Wunga Tokoh Sentral dalam Pesta Reba masyarakat Ngadha dan Pali khususnya dengan Yesus Kristus Tokoh sentral dalam Gereja Katolik. Menemukan titik sama antara keduanya dengan tetap mengakui kekhasan masing-masing sebagi jati diri yang otonom, bertujuan mendalami dan menemukan titik sama antara warisan budaya secara khusus tokoh Sili dalam Pesta Reba dengan nilai-nilai jati diri Kristiani. Hal ini perlu dan mendesak untuk mencegah terjadinya pemisahan total seolah tidak ada titik temu antara keduanya dan untuk menghindari rasa superioristas dari keduanya. Selain itu, dalam konteks pewartaan adalah sebagai bentuk penyederhanaan dengan tetap memperhatikan esensi pewartaan, agar umat sederhana dapat mengerti, memahami dan menghayati Kristus melalui Sili tokoh sentral dalam pesta Reba, agar Reba pesta budaya tahunan dapat dilewati dengan suatu kesadaran iman yang penuh akan nilai-nilai Ijil yang telah dahulu ada di dalam budaya. Penelitian karya ilmiah ini menggunakan dua macam pendekatan yaitu, studi analisis kepustakaan dan studi lapangan. Dalam pendekatan analisis kepustakaan, penulis mendalami berbagai sumber seperti buku-buku, majalah-majalah, dokumen, serta artikel-artikel ilmiah. Sedangkan dalam penelitian lapangan, penulis melakukan wawancara dengan berbagai tokoh adat dan tokoh masyarakat di kampung Pali desa Legeriwu, Kecamatan Inerie, Kabupaten Ngada, Nusa Tenggara Timur. Dari penelitian ini, penulis akhirnya menemukan, bahwa Sili Tokoh Sentral dalam Pesta Reba masyarakat Ngadha dan Pali khususnya, memiliki kesamaan dengan Yesus Kristus Tokoh Sentral dalam Gereja Katolik yang dapat dijadikan jalan masuk untuk mewartakan Kristus
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
