Teori Behavioristik Operant Conditioning Skinner dan
Relevansinya terhadap Penerapan Kompetensi Guru dalam Pembelajaran
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
INSTITUT FILSAFAT DAN TEKNOLOGI KREATIF LEDALERO
Author
TENAWAHANG, Philipus Seng
Subject
158 Psikologi terapan
Datestamp
2023-07-24 04:40:49
Abstract :
Penulisan karya ilmiah ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan teori belajar Behavioristik Operant Conditioning Skinner, (2) mendeskripsikan standar kompetensi guru terkini dan (3) menggali relevansi teori belajar behavioristic Operant Conditioning Skinner terhadap penerapan kompetensi guru dalam pembelajaran. Metode penulisan yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah ini adalah kajian dan analisis kepustakaan. Penulis mendalami karya-karya primer dan sekunder tentang teori belajar behavioristik Operant Conditioning Skinner. Penulis juga mendalami kompetensi guru secara khusus penerapannya dalam pembelajaran. Kedua hasil analisis kepustakaan ini kemudian digali secara kritis relevansi teori Behavioristic Operant Conditioning Skinner terhadap penerapan kompetensi guru dalam pembelajaran. Behavioristik merupakan suatu aliran pendidikan kuno dari sejarah perkembangan teoriteori pendidikan yang di dalamnya terdapat banyak teoretikus pendidikan yang meletakkan model belajar tingkah laku dengan penekanan-penekanannya yang khas. Behavioristik memfokuskan pemahaman pada perubahan perilaku yang diamati, diukur, dan dinilai secara konkret. Salah satu teoretikus behavioristik yang sangat berpengaruh adalah Skinner yang terkenal dengan teori belajarnya yang disebut dengan Operant Conditioning yakni pengondisian operan dalam pembelajaran asosiasi yang dapat mengakibatkan perilaku individu. Berkenaan dengan ini, pendekatan behavior penting bagi guru dalam menuntun peserta didik sebab guru harus mampu memahami perubahan perilaku peserta didiknya dalam pembelajaran, yang bagi Skinner perubahan perilaku peserta didik merupakan kondisi yang dapat menggambarkan pencapaian pembelajaran. Profesionalitas guru dalam pembelajaran sangatlah ditekankan, dan profesionalitas guru berlandaskan pada kompetensi-kompetensi guru.
Penulisan karya ilmiah ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan teori belajar Behavioristik Operant Conditioning Skinner, (2) mendeskripsikan standar kompetensi guru terkini dan (3) menggali relevansi teori belajar behavioristic Operant Conditioning Skinner terhadap penerapan kompetensi guru dalam pembelajaran. Metode penulisan yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah ini adalah kajian dan analisis kepustakaan. Penulis mendalami karya-karya primer dan sekunder tentang teori belajar behavioristik Operant Conditioning Skinner. Penulis juga mendalami kompetensi guru secara khusus penerapannya dalam pembelajaran. Kedua hasil analisis kepustakaan ini kemudian digali secara kritis relevansi teori Behavioristic Operant Conditioning Skinner terhadap penerapan kompetensi guru dalam pembelajaran. Behavioristik merupakan suatu aliran pendidikan kuno dari sejarah perkembangan teoriteori pendidikan yang di dalamnya terdapat banyak teoretikus pendidikan yang meletakkan model belajar tingkah laku dengan penekanan-penekanannya yang khas. Behavioristik memfokuskan pemahaman pada perubahan perilaku yang diamati, diukur, dan dinilai secara konkret. Salah satu teoretikus behavioristik yang sangat berpengaruh adalah Skinner yang terkenal dengan teori belajarnya yang disebut dengan Operant Conditioning yakni pengondisian operan dalam pembelajaran asosiasi yang dapat mengakibatkan perilaku individu. Berkenaan dengan ini, pendekatan behavior penting bagi guru dalam menuntun peserta didik sebab guru harus mampu memahami perubahan perilaku peserta didiknya dalam pembelajaran, yang bagi Skinner perubahan perilaku peserta didik merupakan kondisi yang dapat menggambarkan pencapaian pembelajaran. Profesionalitas guru dalam pembelajaran sangatlah ditekankan, dan profesionalitas guru berlandaskan pada kompetensi-kompetensi guru.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
