Revitalisasi Nilai Budaya Penti Masyarakat Ngalo Di Era
Globalisasi
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
INSTITUT FILSAFAT DAN TEKNOLOGI KREATIF LEDALERO
Author
DAHARJO, Basilius
Subject
306 Kultur, ilmu budaya, kebudayaan dan lembaga-lembaga, institusi
Datestamp
2023-07-11 04:44:22
Abstract :
Penelitian ini bertujuan bertujuan untuk (1) Menunjukkan upaya-upaya dalam melakukan revitalisasi nilai budaya penti pada masyarakat Ngalo, (2) mengetahui hakikat kebudayaan, (3) mengetahui nilai-nilai yang terkandung dalam budaya penti pada masyarakat Ngalo, (4) mendeskripsikan masyarakat Ngalo, (5) mengetahui ciri-ciri era globalisasi, (6) memenuhi salah satu syarat akademis yang mesti dilakukan untuk menyelesaikan Pendidikan Strata Satu Filsafat di Institut Filsafat Dan Teknologi Kreatif Ledalero. Metode yang dipakai dalam studi ini adalah penelitian kualitatif. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan dua instrumen pengumpulan data yakni observasi dan wawancara. Obyek penelitian yakni masyarakat Ngalo dan nilai budaya penti di era globalisasi. Sumber utama dalam penelitian ini adalah hasil observasi dan wawancara dengan beberapa narasumber yang telah ditentukan. Selain itu, penulis juga mendapat tambahan dari kamus, buku-buku, jurnal dan sebagainya. Teknik pengelolaan data dalam skripsi ini berupa analisa data dari sumber primer dan sekunder dengan tidak menghilangkan makna-makna yang terdapat di dalamnya. Setelah semua data terkumpul, penulis menelaah dan menganalisis serta menarik kesimpulan untuk membuktikan hipotesis yang dibangun dalam penelitian ini. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa proses berlangsungnya globalisasi menjadi persoalan utama terjadinya pergeseran nilai-nilai budaya lokal dalam kehidupan masyarakat Ngalo. Oleh karena itu, upaya revitalisasi merupakan sebuah langkah penting untuk menyelamatkan nilai-nilai asli budaya lokal secara khusus budaya penti. Gerakan revitalisasi ini dapat dilakukan dengan cara menghidupkan peran dan tanggungjawab institusi-institusi sosial seperti, institusi pemerintah, adat istiadat, institusi pendidikan dan masyarakat di dalamnya.
Penelitian ini bertujuan bertujuan untuk (1) Menunjukkan upaya-upaya dalam melakukan revitalisasi nilai budaya penti pada masyarakat Ngalo, (2) mengetahui hakikat kebudayaan, (3) mengetahui nilai-nilai yang terkandung dalam budaya penti pada masyarakat Ngalo, (4) mendeskripsikan masyarakat Ngalo, (5) mengetahui ciri-ciri era globalisasi, (6) memenuhi salah satu syarat akademis yang mesti dilakukan untuk menyelesaikan Pendidikan Strata Satu Filsafat di Institut Filsafat Dan Teknologi Kreatif Ledalero. Metode yang dipakai dalam studi ini adalah penelitian kualitatif. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan dua instrumen pengumpulan data yakni observasi dan wawancara. Obyek penelitian yakni masyarakat Ngalo dan nilai budaya penti di era globalisasi. Sumber utama dalam penelitian ini adalah hasil observasi dan wawancara dengan beberapa narasumber yang telah ditentukan. Selain itu, penulis juga mendapat tambahan dari kamus, buku-buku, jurnal dan sebagainya. Teknik pengelolaan data dalam skripsi ini berupa analisa data dari sumber primer dan sekunder dengan tidak menghilangkan makna-makna yang terdapat di dalamnya. Setelah semua data terkumpul, penulis menelaah dan menganalisis serta menarik kesimpulan untuk membuktikan hipotesis yang dibangun dalam penelitian ini. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa proses berlangsungnya globalisasi menjadi persoalan utama terjadinya pergeseran nilai-nilai budaya lokal dalam kehidupan masyarakat Ngalo. Oleh karena itu, upaya revitalisasi merupakan sebuah langkah penting untuk menyelamatkan nilai-nilai asli budaya lokal secara khusus budaya penti. Gerakan revitalisasi ini dapat dilakukan dengan cara menghidupkan peran dan tanggungjawab institusi-institusi sosial seperti, institusi pemerintah, adat istiadat, institusi pendidikan dan masyarakat di dalamnya.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
