Institusion
Institut Teknologi Kalimantan
Author
Arinda, Shadrina Khairani
Subject
QA Mathematics
Datestamp
2022-05-19 01:28:45
Abstract :
Berdasarkan data survei angkata kerja yang dilakukan oleh Badan Pusat
Statistik pada Februari 2020 diperoleh bahwa tingkat pengangguran lulusan
sarjana di Indonesia tercatat sebesar 6,11%. Saat ini, lama masa tunggu alumi
untuk mendapat pekerjaan telah menjadi salah satu indikator akreditasi Perguruan
Tinggi. Oleh karena itu, melalui penelitian ini akan dianalisis faktor-faktor yang
berpengaruh terhadap lama masa tunggu alumni mendapat pekerjaan. Data
penelitian diambil dari data masa tunggu alumni Institut Teknologi Kalimantan
(ITK) pada tahun kelulusan 2016-2019. Pada penelitian ini dilakukan analisis
dengan pendekatan Regresi Cox Proportional Hazard. Variabel yang diduga
berpengaruh pada lama masa tunggu alumni mendapatkan pekerjaan antara lain
IPK, program studi, organisasi, jenis kelamin, serta kursus. Berdasarkan hasil
analisis, didapatkan variabel yang berpengaruh terhadap lama alumni
mendapatkan pekerjaan adalah variabel organisasi dan IPK. Model regresi terbaik
yang didapatkan adalah ?(????, ????) = ?????(????)exp (0,9324???????? + 1,2056????????(????)) dimana
variabel ???????? merupakan variabel IPK, variabel ????????(????) merupakan variabel aktif
organisasi, ????? merupakan fungsi baseline hazard, ???? merupakan waktu dalam
bulan, dan ?(????, ????) merupakan hazard alumni untuk mendapatkan pekerjaan pada
waktu ???? dengan karakteristik ????. Interpretasi dari model regresi yang telah
didapatkan adalah semakin tinggi IPK alumni, maka semakin besar kesempatan
alumni untuk mendapatkan pekerjaan, jika kenaikan IPK alumni 0,1 satuan, maka
akan meningkatkan kesempatan 1,0977 kali untuk mendapatkan pekerjaan,
sedangkan untuk alumni yang aktif organisasi memiliki kesempatan 3,3387 kali
untuk mendapatkan pekerjaan dibandingkan alumni yang tidak aktif organisasi.