Abstract :
Saat ini, banyak perangkat elektronik yang menggunakan baterai sebagai
sumber dayanya seperti handphone dan laptop. Sebuah charger baterai yang
bersumber AC (Alternating Current) memiliki sebuah penyearah AC ke DC (Direct
Current). Keluaran penyearah AC-DC tidak sesuai untuk pengisian CC/CV
(Constant Current/Constant Voltage), sehingga diperlukan buck converter untuk
menghasilkan nilai yang diinginkan. Selain itu, penyearahan AC-DC membawa
ripple yang dapat merusak baterai dan mempengaruhi rectification ratio (RR),
sehingga memerlukan filter untuk mengurangi ripple dan meningkatkan
rectification ratio. Percobaan dilakukan pada kondisi arus konstan atau CC 1,5A
dan kondisi tegangan konstan atau CV 4,2V menggunakan variasi beban. Pada
percobaan CC, diketahui bahwa peningkatan beban akan menyebabkan
peningkatan duty cycle yang dibutuhkan. Pada uji coba CV, diperoleh hasil bahwa
peningkatan beban menyebabkan pengurangan duty cycle yang dibutuhkan.
Penggunaan filter pada kondisi CC dan CV dapat mengurangi ripple dan
meningkatkan RR. Pada kondisi CC, ripple matematis, simulasi, dan uji coba secara
berturut-turut berkurang 46,45%, 46,43%, dan 45,46%. RR matematis, simulasi,
dan uji coba secara berturut-turut meningkat 18,17%, 18,17%, dan 21,59%. Pada
kondisi CV, ripple matematis, simulasi, dan uji coba secara berturut-turut
berkurang 46,44%, 46,6%, dan 48,78%. RR matematis, simulasi, dan uji coba
secara berturut-turut meningkat 18,17%, 18,17%, dan 20,99%. Pengisian Li-ion
3Ah memakan waktu 4 jam 58 detik. Dimana pengisian CC selama 32 menit 10
detik dan pengisian CV selama 3 jam 28 menit 48 detik. Pada pengisian CC duty
cycle meningkat saat terjadinya peningkatan tegangan baterai. Sedangkan pada
pengisian CV, duty cycle menurun saat berkurangnya arus pengisian.