AKTIVITAS NEFROPROTEKTIF EKSTRAK ETANOL KULIT BUAH MANGGIS (Garcinia x-mangostana L.) PADA TIKUS PUTIH JANTAN GALUR WISTAR YANG DIINDUKSI GENTAMISIN
Total View This Week3
Total View This Week3
Institusion
UNIVERSITAS BAKTI TUNAS HUSADA
Author
ANJANI, TIFANI DEA
Subject
S1-Skripsi Farmasi
Datestamp
2020-04-06 03:52:03
Abstract :
Ginjal merupakan salah satu organ tubuh yang berperan penting dalam mempertahankan homeostatis tubuh. Kerusakan ginjal dapat disebabkan oleh beberapa hal, seperti hipovolemia, sepsis, glomerulonefritis akut, rabdomiolisis dan obat obatan (gentamisin dan NSAID). Konsumsi obat-obatan seperti gentamisin dapat menyebabkan kerusakan dan penurunan fungsi ginjal melalui pembentukan radikal bebas. Kulit buah manggis diduga dapat memberikan efek nefroprotektor berdasarkan kandungan antioksidannya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dan dosis efektif ekstrak etanol kulit buah manggis (Garcinia x-mangostana L.) pada kreatinin, Blood Urea Nitrogen (BUN) dan deskripsi histologis tubular ginjal tikus yang diinduksi oleh gentamisin. Hewan dibagi dalam 5 kelompok. Kelompok I sebagai kontrol normal (Aquadest p.o), kelompok II kontrol negatif (Gentamisin 60 mg/Kg BB i.p), kelompok III, IV, dan V (ekstrak kulit buah manggis dosis 50 mg/Kg BB; 100 mg/Kg BB; dan 200 mg/Kg BB secara oral selama 7 hari). Setelah dilakukan pemberian dosis uji, dilanjutkan dengan induksi gentamisin selama 7 hari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol kulit buah manggis Dosis Uji II dan Dosis Uji III dapat menurunkan kadar kreatinin, serta melindungi dari nekrosis dengan persen proteksi 15,40 % dan 14,56 %, sedangkan pada Dosis Uji I memberikan efek sebaliknya. Dapat disimpulkan bahwa ekstrak etanol kulit buah manggis Dosis Uji II dan Dosis Uji III memberikan efek nefroprotektor dengan tidak adanya hubungan antara dosis dan efektifitas. Dosis Uji II merupakan dosis yang paling efektif dalam melindungi ginjal. Kata kunci : ( Garcinia x-mangostana L.), kuli buah manggis, Gentamisin, Nefroprotektor.
Ginjal merupakan salah satu organ tubuh yang berperan penting dalam mempertahankan homeostatis tubuh. Kerusakan ginjal dapat disebabkan oleh beberapa hal, seperti hipovolemia, sepsis, glomerulonefritis akut, rabdomiolisis dan obat obatan (gentamisin dan NSAID). Konsumsi obat-obatan seperti gentamisin dapat menyebabkan kerusakan dan penurunan fungsi ginjal melalui pembentukan radikal bebas. Kulit buah manggis diduga dapat memberikan efek nefroprotektor berdasarkan kandungan antioksidannya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dan dosis efektif ekstrak etanol kulit buah manggis (Garcinia x-mangostana L.) pada kreatinin, Blood Urea Nitrogen (BUN) dan deskripsi histologis tubular ginjal tikus yang diinduksi oleh gentamisin. Hewan dibagi dalam 5 kelompok. Kelompok I sebagai kontrol normal (Aquadest p.o), kelompok II kontrol negatif (Gentamisin 60 mg/Kg BB i.p), kelompok III, IV, dan V (ekstrak kulit buah manggis dosis 50 mg/Kg BB; 100 mg/Kg BB; dan 200 mg/Kg BB secara oral selama 7 hari). Setelah dilakukan pemberian dosis uji, dilanjutkan dengan induksi gentamisin selama 7 hari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol kulit buah manggis Dosis Uji II dan Dosis Uji III dapat menurunkan kadar kreatinin, serta melindungi dari nekrosis dengan persen proteksi 15,40 % dan 14,56 %, sedangkan pada Dosis Uji I memberikan efek sebaliknya. Dapat disimpulkan bahwa ekstrak etanol kulit buah manggis Dosis Uji II dan Dosis Uji III memberikan efek nefroprotektor dengan tidak adanya hubungan antara dosis dan efektifitas. Dosis Uji II merupakan dosis yang paling efektif dalam melindungi ginjal. Kata kunci : ( Garcinia x-mangostana L.), kuli buah manggis, Gentamisin, Nefroprotektor.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
