PENERAPAN LATIHAN ASERTIF TERHADAP KEMAMPUAN MENGENDALIKAN MARAH PADA PASIEN RESIKO PERILAKU KEKERASAN DI RUMAH SAKIT JIWA JAMBI
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN GARUDA PUTIH
Author
Rizky Dwi Ananda, 40121221684
Subject
RT Nursing
Datestamp
2025-01-06 09:07:48
Abstract :
ABSTRAK Latar Belakang:Kekerasan yang terjadi di rumah sakit jiwa daerah Jambi Tahun 2022/2023 terdapat resiko perilaku kekerasan di tahun 2022 terdapat 2% (97 orang) dan di 2023 terdapat sebanyak 4% (216 orang).Dan jumlah pasien yang keluar pada tahun 2022/2023 pulang terbanyak pada tahun 2023 yaitu sebesar 1470 orang dan 1243 orang pada tahun 2022. Tujuan: Tujuan Umum adalah untuk memahami bagaimana penerapan latihan asertif terhadap kemampuan mengendalikan marah pada pasien resiko perilaku kekerasan di Rumah Sakit Jiwa . Metode:Penelitian ini menggunakan metode Instrumen pengumpulan data,lembar kuisioner bertujuan untuk mengukur kemampuan mengendalikan marah klien dengan resiko perilaku kekerasan. Hasil: Hasil penelitian diperoleh pada pre-test dengan diberikan lembar kuisioner perhitungan skala rufa resiko perilaku kekerasan didapatkan nilai 4 Dan Post-test setelah diberikan penerapan Latihan asertif responden mengatakan bahwa Tindakan Latihan asertif dapat meningkatkan efek positif pada pikiran, didapatkan nilai 0. Kesimpulan: Pemberian Tindakan Latihan Asertif kepada responden memberikan efek positif terhadap energi tubuh. Orang yang berfikiran positif lebih dan bersemangat, ini merupakan hasil program positif pada pikiran. Saran: Karya tulis ilmiah ini dapat dijadikan gambaran bagi rumah sakit jiwa untuk tetap menerapkan tindakan asertif dalam mengontrol resiko perilaku kekerasan pasien. Kata Kunci : penerapan, komunikasi asertif, resiko perilaku kekerasan Reverensi : 16 jurnal (2014-2023) dan 1 buku (2013-2017) ABSTRACT Background: : Violence that occurs in Jambi regional mental hospitals in 2022/2023, there is a risk of violent behavior in 2022 there will be 2% (97 people) and in 2023 there will be 4% (216 people). And the number of patients leaving in 2022/2023 The most people returning home will be in 2023, namely 1470 people and 1243 people in 2022. Objective: The general objective is to understand how assertive training applies to the ability to control anger in patients at risk of violent behavior in mental hospitals. Methods: This research uses a data collection instrument method, a questionnaire sheet aims to measure the client's ability to control anger and the risk of violent behavior. Results The results of the research were obtained from the pre-test by being given a questionnaire sheet for calculating the risk scale for violent behavior, with a score of 4 And the post-test after being given the application of assertive training, the respondent said that assertive training actions can increase the positive effect on the mind, obtained a score of 0. Conculsion: Providing Assertive Training Actions to respondents has a positive effect on body energy. People who think positively are more enthusiastic, this is the result of a positive program in the mind. Keywords : : application, assertive communication, the risk of violent behavior Reference :16 Journal (2014-2023) and 1 books (2013-2017)
ABSTRAK Latar Belakang:Kekerasan yang terjadi di rumah sakit jiwa daerah Jambi Tahun 2022/2023 terdapat resiko perilaku kekerasan di tahun 2022 terdapat 2% (97 orang) dan di 2023 terdapat sebanyak 4% (216 orang).Dan jumlah pasien yang keluar pada tahun 2022/2023 pulang terbanyak pada tahun 2023 yaitu sebesar 1470 orang dan 1243 orang pada tahun 2022. Tujuan: Tujuan Umum adalah untuk memahami bagaimana penerapan latihan asertif terhadap kemampuan mengendalikan marah pada pasien resiko perilaku kekerasan di Rumah Sakit Jiwa . Metode:Penelitian ini menggunakan metode Instrumen pengumpulan data,lembar kuisioner bertujuan untuk mengukur kemampuan mengendalikan marah klien dengan resiko perilaku kekerasan. Hasil: Hasil penelitian diperoleh pada pre-test dengan diberikan lembar kuisioner perhitungan skala rufa resiko perilaku kekerasan didapatkan nilai 4 Dan Post-test setelah diberikan penerapan Latihan asertif responden mengatakan bahwa Tindakan Latihan asertif dapat meningkatkan efek positif pada pikiran, didapatkan nilai 0. Kesimpulan: Pemberian Tindakan Latihan Asertif kepada responden memberikan efek positif terhadap energi tubuh. Orang yang berfikiran positif lebih dan bersemangat, ini merupakan hasil program positif pada pikiran. Saran: Karya tulis ilmiah ini dapat dijadikan gambaran bagi rumah sakit jiwa untuk tetap menerapkan tindakan asertif dalam mengontrol resiko perilaku kekerasan pasien. Kata Kunci : penerapan, komunikasi asertif, resiko perilaku kekerasan Reverensi : 16 jurnal (2014-2023) dan 1 buku (2013-2017) ABSTRACT Background: : Violence that occurs in Jambi regional mental hospitals in 2022/2023, there is a risk of violent behavior in 2022 there will be 2% (97 people) and in 2023 there will be 4% (216 people). And the number of patients leaving in 2022/2023 The most people returning home will be in 2023, namely 1470 people and 1243 people in 2022. Objective: The general objective is to understand how assertive training applies to the ability to control anger in patients at risk of violent behavior in mental hospitals. Methods: This research uses a data collection instrument method, a questionnaire sheet aims to measure the client's ability to control anger and the risk of violent behavior. Results The results of the research were obtained from the pre-test by being given a questionnaire sheet for calculating the risk scale for violent behavior, with a score of 4 And the post-test after being given the application of assertive training, the respondent said that assertive training actions can increase the positive effect on the mind, obtained a score of 0. Conculsion: Providing Assertive Training Actions to respondents has a positive effect on body energy. People who think positively are more enthusiastic, this is the result of a positive program in the mind. Keywords : : application, assertive communication, the risk of violent behavior Reference :16 Journal (2014-2023) and 1 books (2013-2017)
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
