PENATALAKSANAAN DIARE AKUT DENGAN DEHIDRASI
RINGAN-SEDANG PADA BALITA USIA 1-3 TAHUN
DI PMB SUHARMINI,S.ST BANGKALAN
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Ngudia Husada Madura
Author
Rahmadani, Amalinda Desya
Subject
R Medicine (General)
Datestamp
2021-10-07 01:02:41
Abstract :
Diare pada anak merupakan salah satu penyebab utama mordibitas dan mortalitas pada anak di negara berkembang. Berdasarkan hasil studi pendahuluan pada bulan Januari 2021 yang dilakukan di BPM Suharmini S.ST, terdapat sekitar 40 balita usia 1-3 tahun yang mengalami diare akut, mulai dari tanpa dehidrasi sampai dengan dehidrasi ringan-sedang selama tiga bulan terakhir yaitu bulan April hingga Juli 2020. Sedangkan yang mengalami diare dengan dehidrasi berat pada balita di bulan Juni-Juli terdapat 6 kasus. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Partisipan dalam penelitian ini adalah 2 orang anak berusia 2-3 tahun yang mengalami diare akut dengan dehidrasi ringan-sedang. Pengumpulan data dengan cara wawancara, observasi, dan dokumentasi. Uji keabsahan data dilakukan dengan menggunakan triagulasi dengan 3 sumber data utama. Analisa data dilakukan sejak di lapangan, suatu pengumpulan data sampai data terkumpul dilakukan dengan metode tatap muka. Hasil penelitian partisiapan 1 adalah mengalami diare dan panas, dan partisipan 2 mengalami diare, panas dan muntah. Selain itu, pola personal hygine pada kedua partisipan masih kurang baik. Seperti tidak mencuci tangan sebelum makan, dan tidak membersihkan botol susu dengan benar. Bidan dapat mendeteksi masalah awal yaitu keluhan diare, panas dan muntah pada anak usia 2-3 tahun. Memberikan pendidikan kesehatan tentang perilaku hidup bersih dan sehat. Seperti mencuci tangan sebelum dan sesudah makan, serta mencuci botol dengan benar.
Diare pada anak merupakan salah satu penyebab utama mordibitas dan mortalitas pada anak di negara berkembang. Berdasarkan hasil studi pendahuluan pada bulan Januari 2021 yang dilakukan di BPM Suharmini S.ST, terdapat sekitar 40 balita usia 1-3 tahun yang mengalami diare akut, mulai dari tanpa dehidrasi sampai dengan dehidrasi ringan-sedang selama tiga bulan terakhir yaitu bulan April hingga Juli 2020. Sedangkan yang mengalami diare dengan dehidrasi berat pada balita di bulan Juni-Juli terdapat 6 kasus. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Partisipan dalam penelitian ini adalah 2 orang anak berusia 2-3 tahun yang mengalami diare akut dengan dehidrasi ringan-sedang. Pengumpulan data dengan cara wawancara, observasi, dan dokumentasi. Uji keabsahan data dilakukan dengan menggunakan triagulasi dengan 3 sumber data utama. Analisa data dilakukan sejak di lapangan, suatu pengumpulan data sampai data terkumpul dilakukan dengan metode tatap muka. Hasil penelitian partisiapan 1 adalah mengalami diare dan panas, dan partisipan 2 mengalami diare, panas dan muntah. Selain itu, pola personal hygine pada kedua partisipan masih kurang baik. Seperti tidak mencuci tangan sebelum makan, dan tidak membersihkan botol susu dengan benar. Bidan dapat mendeteksi masalah awal yaitu keluhan diare, panas dan muntah pada anak usia 2-3 tahun. Memberikan pendidikan kesehatan tentang perilaku hidup bersih dan sehat. Seperti mencuci tangan sebelum dan sesudah makan, serta mencuci botol dengan benar.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
