Pertumbuhan tanaman porang (Amorphophallus Oncophyllus Prain.) dengan perlakuan waktu aplikasi pupuk N, P, dan K di lahan tailing pasir buatan
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Bangka Belitung
Author
Aldiansyah, (NIM. 2011811052)
Subject
S Agriculture (General)
Datestamp
2024-08-20 07:59:48
Abstract :
Tanaman porang merupakan tanaman perdu (herba) yang dapat tumbuh baik pada tanah bertekstur ringan yaitu lempung berpasir, berstruktur gembur dan kaya unsur hara. Salah satu lahan yang dapat dimanfaatkan untuk budidaya tanaman porang adalah lahan bekas penambangan timah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh waktu pemberian serta waktu pemberian pupuk N, P, dan K yang memberikan pengaruh terbaik terhadap pertumbuhan tanaman porang pada lahan tailing pasir buatan. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Desember 2021 hingga Juni 2022 di Kebun Percobaan dan Penelitian Fakultas Pertanian Perikanan dan Kelautan Universitas Bangka Belitung. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) tunggal 1 faktor yaitu waktu aplikasi pupuk, N, P, dan K yang memiliki 6 taraf perlakuan. Perlakuan dengan pemberian dosis 100% bulan 1, 0% bulan 2, 0% bulan 3 (W100), pemberian dosis 50% bulan 1, 50% bulan 2, 0% bulan 3 (W550), pemberian dosis75% bulan 1, 25% bulan 2, 0% bulan 3 (W720), pemberian dosis 50% bulan 1, 25% bulan 2, 25% bulan 3 (W522), pemberian dosis 25% bulan 1, 50% bulan 2, 25% bulan 3 (W252), dan pemberian dosis 25% bulan 1, 75% bulan 2, 0% bulan 3 (W270). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perbedaan waktu pemberian pupuk N, P, K tidak berpengaruh terhadap variabel pertambahan diameter batang, tinggi tanaman, diameter tajuk, jumlah daun dan jumlah umbi pada tanaman porang. Perlakuan dengan pemberian dosis 50% bulan 1, 25% bulan 2 dan 25% bulan 3 (W522) menunjukkan bahwa pertumbuhan tanaman porang cenderung lebih baik pada lahan tailing pasir buatan.
Tanaman porang merupakan tanaman perdu (herba) yang dapat tumbuh baik pada tanah bertekstur ringan yaitu lempung berpasir, berstruktur gembur dan kaya unsur hara. Salah satu lahan yang dapat dimanfaatkan untuk budidaya tanaman porang adalah lahan bekas penambangan timah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh waktu pemberian serta waktu pemberian pupuk N, P, dan K yang memberikan pengaruh terbaik terhadap pertumbuhan tanaman porang pada lahan tailing pasir buatan. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Desember 2021 hingga Juni 2022 di Kebun Percobaan dan Penelitian Fakultas Pertanian Perikanan dan Kelautan Universitas Bangka Belitung. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) tunggal 1 faktor yaitu waktu aplikasi pupuk, N, P, dan K yang memiliki 6 taraf perlakuan. Perlakuan dengan pemberian dosis 100% bulan 1, 0% bulan 2, 0% bulan 3 (W100), pemberian dosis 50% bulan 1, 50% bulan 2, 0% bulan 3 (W550), pemberian dosis75% bulan 1, 25% bulan 2, 0% bulan 3 (W720), pemberian dosis 50% bulan 1, 25% bulan 2, 25% bulan 3 (W522), pemberian dosis 25% bulan 1, 50% bulan 2, 25% bulan 3 (W252), dan pemberian dosis 25% bulan 1, 75% bulan 2, 0% bulan 3 (W270). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perbedaan waktu pemberian pupuk N, P, K tidak berpengaruh terhadap variabel pertambahan diameter batang, tinggi tanaman, diameter tajuk, jumlah daun dan jumlah umbi pada tanaman porang. Perlakuan dengan pemberian dosis 50% bulan 1, 25% bulan 2 dan 25% bulan 3 (W522) menunjukkan bahwa pertumbuhan tanaman porang cenderung lebih baik pada lahan tailing pasir buatan.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
