Abstract :
Penelitian ini bertujuan menguji pengaruh pengendalian internal,
pemanfaatan teknologi informasi, kompetensi sumber daya manusia, integritas
terhadap kecurangan keuangan (fraud) pada Desa-Desa di Kecamatan Suralaga
Kabupaten Lotim. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah kecurangan
keuangan (fraud). Sedangkan variabel independennya adalah pengendalian
internal, pemanfaatan teknologi informasi, kompetensi sumber daya manusia,
integritas. Populasi dalam penelitain ini mencakup perangkat desa di 15 Desa
Se_Kecamatan Suralaga Kabupaten Lotim. Pengambilan sampel dalam penelitian
ini menggunakan teknik purposive sampling. Data dalam penelitian ini diambil
dengan menggunakan angket kuesioner yang disebar diseluruh perangkat desa
yang ada di 15 Desa di Se-Kecamatan Suralaga Kabupaten Lotim, penyebaran
kuesioner berjumlah 60 kuesioner. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian
ini adalah regresi linier berganda, sedangkan uji hipotesis menggunakan R², uji F
dan uji T. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan dengan menggunakan
Statistic Product and Service Solution (SPSS20), hipotesis pertama bahwa (X1)
pengaruh pengendalian internal berpengaruh dan signifikan terhadap fraud
keuangan desa dengan nilai 0,436> 0,05 dan nilai t hitung lebih besar dari t tabel
yaitu -0,786<2,01063, (X2) pemanfaatan teknologi informasi tidak berpengaruh
terhadap fraud keuangan desa dengan nilai signifikannya 0,844> 0,05 dan nilai T
hiting 0,198 lebih kecil dari t tabel yaitu 2,01063, (X3) kompetensi sumber daya
manusia berpengaruh positif signifikan terhadap fraud keuangan desa dengan nilai
signifikannya 0,063> 0,05 dan nilai Thitung -1,900 lebih besar dari t tabel yaitu
2,01063 , (X4) integritas berpengaruh positif signifikan terhadap fraud keuangan
desa dengan nilai signifikannya 0,429< 0,05 dan nilai T -0,798 lebih besar dari t
tabel yaitu 2,01063.