Institusion
Universitas Muslim Indonesia
Author
Muhammad Saiful, Muhammad Saiful
Subject
S Agriculture (General)
Datestamp
2025-01-22 00:51:09
Abstract :
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh umur tanam, dosis ekstrak daun kelor, dan interaksi keduanya yang berpengaruh baik terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman
pakcoy dalam sistem hidroponik NFT. Penelitian dilakukan di green house Tirta Tani Farm, Gowa, pada Juni hingga Agustus 2024. Percobaan menggunakan rancangan petak terpisah
dengan tiga taraf ekstrak daun kelor (P0 = tanpa perlakuan, P1 = 250 ml, P2 = 500 ml) dan tiga taraf umur tanam (U1 = 5 HSS, U2 = 12 HSS, U3 = 19 HSS). Diperoleh 9 kombinasi perlakuan yang diulang tiga kali, menghasilkan 27 petak percobaan dengan 6 tanaman sampel pada anak petak. Analisis data dilakukan dengan ANOVA dan uji BNT pada taraf 5% untuk analisis lanjut bagi yang berbeda nyata. Hasil penelitian menunjukkan bahwa umur tanam 5 HSS memberikan hasil terbaik pada tinggi tanaman (19,23 cm), jumlah daun (16 helai), panjang akar (4,07 cm), volume akar (9,59 ml), bobot basah (64,82 gram), dan bobot kering (3,11 gram). Dosis ekstrak daun kelor 250 ml juga menunjukkan hasil yang baik, dengan tinggi tanaman 22,05 cm, jumlah daun 16 helai, panjang akar 4,42 cm, volume akar 11,02 ml, bobot basah 74,55 gram, dan bobot kering 3,14 gram. Interaksi terbaik
terjadi pada umur tanam 5 HSS dan ekstrak daun kelor 250 ml, yang menghasilkan jumlah daun 17 helai, panjang akar 4,68 cm, bobot basah 79,58 gram, dan bobot kering 3,65 gram. Optimalisasi kebutuhan nutrisi dan kondisi lingkungan diperlukan untuk hasil terbaik penggunaan interaksi umur pindah tanam dan ekstrak daun kelor pada hidroponik NFT.