ANALISA PERBANDINGAN TEBAL LAPIS PERMUKAAN JALAN MENGGUNAKAN LAPEN DAN LASTON PADA RUAS JALAN DESA HANGIRA KECAMATAN LORE UTARA KABUPATEN POSO
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Sintuwu Maroso Poso
Author
Andewa, Fajar
Subject
TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Datestamp
2022-03-16 03:02:57
Abstract :
Jalan merupakan dinas perhubungan darat yang berperan penting dalam membina kemampuan suatu daerah, guna mencapai peningkatan yang merata di segala bidang. Peningkatan di bidang Transportasi secara konsisten berkembang pesat, maka untuk membantu kelancaran perbaikan jalan aspal harus besar dan mempunyai kekuatan sesuai umur susunannya namun juga efisien. Penyebab kerusakan jalan adalah pengaruh beban as kendaraan yang berbeda-beda selama umur rencana. Salah satu metode yang digunakaan dalam memperhitungkan menganalisa pengarus AS kendaraan pada aspal adaptable yang sebagian besar menggunakan campuran hitam-atas . Hasil penelitian menunjukan penggunakan material lapen lebih tebal dibandingkan dengan laston, LASTON (AC), batu pecah kelas B, Sirtu Kela B dengan kekuatan bahan 744 kg tebal lapis permukaan (D1) sebesar 5,5 cm, sedangakan LASTON (AC), batu pecah kelas A, Sirtu Kela B dengan kekuatan bahan 590 kg sebesar 5,43 cm, sedangkan dengan menggunakan lapen (mekanis), batu pecah klesa A, sirtu kelas B tebal lapis permukaan (D1) sebesar 9,80 cm dan menggunakan material lapen (manual), batu pecah klesa A, sirtu kelas B tebal lapis permukaan (D1) sebesar 11,00 cm
Jalan merupakan dinas perhubungan darat yang berperan penting dalam membina kemampuan suatu daerah, guna mencapai peningkatan yang merata di segala bidang. Peningkatan di bidang Transportasi secara konsisten berkembang pesat, maka untuk membantu kelancaran perbaikan jalan aspal harus besar dan mempunyai kekuatan sesuai umur susunannya namun juga efisien. Penyebab kerusakan jalan adalah pengaruh beban as kendaraan yang berbeda-beda selama umur rencana. Salah satu metode yang digunakaan dalam memperhitungkan menganalisa pengarus AS kendaraan pada aspal adaptable yang sebagian besar menggunakan campuran hitam-atas . Hasil penelitian menunjukan penggunakan material lapen lebih tebal dibandingkan dengan laston, LASTON (AC), batu pecah kelas B, Sirtu Kela B dengan kekuatan bahan 744 kg tebal lapis permukaan (D1) sebesar 5,5 cm, sedangakan LASTON (AC), batu pecah kelas A, Sirtu Kela B dengan kekuatan bahan 590 kg sebesar 5,43 cm, sedangkan dengan menggunakan lapen (mekanis), batu pecah klesa A, sirtu kelas B tebal lapis permukaan (D1) sebesar 9,80 cm dan menggunakan material lapen (manual), batu pecah klesa A, sirtu kelas B tebal lapis permukaan (D1) sebesar 11,00 cm
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
