Abstract :
Tujuan penelitian ini adalah mendapatkan gambaran pelaksanaan pembelajaran
Sejarah Nasional Indonesia, mengembangkan model konseptual, model prosedural,
dan model fisikal bahan pembelajaran hybrid learning berbasis virtual museum.
Pada muara pembelajaran diharapkan muncul kemampuan retensi yang
menghasilkan pengetahuan dan sikap nasionalisme. Model prosedural VIRAL
(Virtual Reality Learning) mengadopsi Model Borg and Gall Edisi 4, Borg and Gall
Edisi 8, Roblyer and Doering dan Rowntree. Peneliti mengembangkan website
www.virtualmuseumindonesia.com untuk online learning. Sementara untuk
pembelajaran tatap muka digunakan bahan pembelajaran cetak. Aplikasi virtual
reality menggunakan softwareUnity3D. Uji teoretis dilakukan oleh pakar dan uji
empiris dilakukan secara one to one, small group dan field test. Hasil uji empiris
berupa pretest-posttest dan pengukuran sikap melalui kuesioner. Hasil pre test-post
test yang dihitung melalui statistik deskriptif dan gain score menunjukkan
peningkatan hasil belajar yang signifikan. Hasil kuesioner sikap nasionalisme
mahasiswa dikategorikan baik. Hal ini berarti bahan pembelajaran ini efektif
digunakan pada Mata Kuliah Sejarah Nasional VI.