ANALISA PENGENDALIAN WAKTU RENCANA DENGAN METODE PERT DAN CPM (STUDI KASUS: PEMBANGUNAN PELABUHAN LAUT TANJUNG API-API)
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Sriwijaya
Author
KURNIA, RIZKA DHINI
Juliantina, Ika
Fitriani, Heni
Juliantina, Ika
Fitriani, Heni
Subject
TH1-9745 Building construction
Datestamp
2023-04-12 04:19:32
Abstract :
Pada dasarnya melaksanakan suatu proyek adalah proses mengubah masukanmasukan yang berupa kegiatan menjadi keluaran seperti yang sudah ditentukan pada rencana. Perencanaan masukan-masukan yang diperlukan secara terinci akan sangat menentukan kelancaran pelaksanaan proyek. Hal yang paling penting untuk direncanakan pada suatu proyek adalah perencanaan waktu, karena apabila terjadi penyimpangan waktu maka akan berujung pada penyimpangan biaya. Penggunaan program Microsoft Project untuk penjadwalan akan sangat membantu dalam pengelolaan proyek yang besar dan kompleks. Selain itu juga, dengan Microsoft project dapat diketahui hubungan antar kegiatan dan program ini juga dapat menampilkan lintasan kritis. Selain dengan penggunaan bantuan Microsoft Project, perencanaan jadwal proyek juga dapat dihitung dengan menggunakan estimasi tiga, yaitu durasi optimis, durasi paling mungkin dan durasi pesimis. Penjadwalan waktu kerja yang dilakukan pada proses pembangunan trestel di proyek Pelabuhan Laut Tanjung Api- api, terdiri dari tiga tahap yaitu pekerjaan tiang pancang, pekerjaan beton dan pekerjaan pelengkap trestel yang semuanya direncanakan berlangsung selama 154 hari. Setelah dilakukan penjadwalan dengan menentukan hubungan antar kegiatan maka dapat berlangsung lebih cepat yaitu selama 144 hari. Dan dengan digunakan estimasi tiga angka didapat durasi optimis selama 114 hari, durasi paling mungkin selama 144 hari dan durasi pesimis selama 174 hari, selain itu juga didapat persentase kemungkinan mencapai target kegiatan.
Pada dasarnya melaksanakan suatu proyek adalah proses mengubah masukanmasukan yang berupa kegiatan menjadi keluaran seperti yang sudah ditentukan pada rencana. Perencanaan masukan-masukan yang diperlukan secara terinci akan sangat menentukan kelancaran pelaksanaan proyek. Hal yang paling penting untuk direncanakan pada suatu proyek adalah perencanaan waktu, karena apabila terjadi penyimpangan waktu maka akan berujung pada penyimpangan biaya. Penggunaan program Microsoft Project untuk penjadwalan akan sangat membantu dalam pengelolaan proyek yang besar dan kompleks. Selain itu juga, dengan Microsoft project dapat diketahui hubungan antar kegiatan dan program ini juga dapat menampilkan lintasan kritis. Selain dengan penggunaan bantuan Microsoft Project, perencanaan jadwal proyek juga dapat dihitung dengan menggunakan estimasi tiga, yaitu durasi optimis, durasi paling mungkin dan durasi pesimis. Penjadwalan waktu kerja yang dilakukan pada proses pembangunan trestel di proyek Pelabuhan Laut Tanjung Api- api, terdiri dari tiga tahap yaitu pekerjaan tiang pancang, pekerjaan beton dan pekerjaan pelengkap trestel yang semuanya direncanakan berlangsung selama 154 hari. Setelah dilakukan penjadwalan dengan menentukan hubungan antar kegiatan maka dapat berlangsung lebih cepat yaitu selama 144 hari. Dan dengan digunakan estimasi tiga angka didapat durasi optimis selama 114 hari, durasi paling mungkin selama 144 hari dan durasi pesimis selama 174 hari, selain itu juga didapat persentase kemungkinan mencapai target kegiatan.
File :
RAMA_22201_03033110014.pdf
RAMA_22201_03033110014_0001076005_0006057901_01_front_ref.pdf
RAMA_22201_03033110014_0001076005_0006057901_02.pdf
RAMA_22201_03033110014_0001076005_0006057901_03.pdf
RAMA_22201_03033110014_0001076005_0006057901_04.pdf
RAMA_22201_03033110014_0001076005_0006057901_05.pdf
RAMA_22201_03033110014_0001076005_0006057901_06_ref.pdf
RAMA_22201_03033110014_0001076005_0006057901_07_lamp.pdf
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
