Institusion
Universitas Sriwijaya
Author
PRAYOGA, HERU
Sarino, Sarino
Fitriani, Heni
Subject
TH1000-1725 Systems of building construction Including fireproof construction, concrete construction
Datestamp
2023-04-12 04:29:48
Abstract :
Di Palembang dalam pembangunan gedung-gedung bertingkat salah satu faktor
yang penting dalam hal ini yaitu beton sebagai bahan pembuatan gedung tersebut. Oleh
karena itu diperlukan sebuah fasilitas penunjang sehingga pembuatan beton tersebut
dapat dilaksanakan secara ekonomis. Dalam hal ini industri ready mix beton sangat
membantu, selain ekonomis, produk yang dihasilkan pun sesuai dengan mutu yang
diinginkan. Akan tetapi didalam industri ready mix perlu diperhatikan manajemen dalam
pengendalian persedian material, karena keberadaan material merupakan salah satu unsur
yang terpenting bagi kelancaran operasi industri beton ready mix. Sehingga tersedianya
material yang cukup besar untuk melayani pemesanan beton dapat berjalan dengan
lancar, akan tetapi dengan persedian yang cukup besar juga merupakan pemborosan bagi
industri. Sehingga sangatlah penting adanya suatu sistem yang efisien agar dapat
mencegah terjadinya keterlambatan pembuatan beton dari pemesanan yang diakibatkan
kekurangan material atau adanya material yang tidak cocok dengan pemesanan beton.
Dengan manajemen material yang efisien, pengeluaran yang berlebihan,
pengadaan material dan penyimpanan persediaan dapat dikontrol, sehingga waktu
pengiriman material proyek dapat sesuai dengan jadwal rencana atau bahkan lebih cepat.
Dalam hal ini manajemen material mencakup juga kegiatan pembelian dan pengendalian
jumlah persediaan. Fungsi utama persedian adalah menyimpan material untuk melayani
kebutuhan. Oleh karena itu perlu adanya perencanaan persediaan dengan sistem
pengendalian yang baik.
Sistem pengendalian yang dapat diterapkan yaitu metode inventory. Model
inventory yang dapat diterapkan dalam situasi permintaan yang stokastik adalah model
probabilistik. Model probailistik dapat menghitung kuantitas pemesanan optimum sesuai
dengan perencanaan standar, dengan memperhitungkan faktor pendukung yaitu biaya
pemesanan, biaya penyimpanan, re-order point serta safety stock, sehingga kejadian
kekurangan maupun penumpukan material dapat teratasi dan sasaran utama pada suatu
proyek pembangunan dapat tercapai serta dapat meminimasi biaya - biaya yang timbul
dari suatu persediaan. Sehingga dari hasil analisis dapat disimpulkan bahwa perencanaan
pcngcndalinan persediaan material pada industri dapat efektif dan efesien dengan
menggunakan model persediaan probabilistik.