DETAIL DOCUMENT
Peran Dinas Kebudayaan Dan Pariwisata Sebagai Motivator Dalam Mempromosikan Produk Tenun Ikat Masyarakat di Desa Rindi Kecamatan Rindi Kabupaten Sumba Timur
Total View This Week0
Institusion
Universitas Katolik Widya Mandira Kupang
Author
HANGARAP, Louis Wardyanto
Subject
GN Anthropology 
Datestamp
2022-11-16 08:01:29 
Abstract :
Skripsi ini berjudul: Peranan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sebagai Motivator Dalam Mempromosikan Produk Tenun Ikat Masyarakat di Desa Rindi Kecamatan Rindi, Kabupaten Sumba Timur. Masalah pokok dalam penelitian ini adalah Bagaimana peranan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata sebagai motivator dalam mempromosikan produk Tenun Ikat masyarakat di Desa Rindi Kecamatan Rindi, Kabupaten Sumba Timur? Dengan tujuan untuk menggambarkan peranan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata sebagai motivator dalam mempromosikan produk Tenun Ikat masyarakat di Desa Rindi Kecamatan Rindi, Kabupaten Sumba Timur. Kegunaan teoritis dari penelitian ini adalah agar hasil penelitian diharapkan bermanfaat dan menambah pengetahuan serta kepustakaan dalam mengembangkan ilmu pengetahuan, berkaitan dengan peran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata sebagai motivator dalam mempromosikan produk kain tenun ikat, kegunaan praktis sebagai bahan masukan dan pemikiran bagi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata untuk menentukan langkah strategis dalam meningkatkan promosi produk kain tenun ikat masyarakat Desa Rindi Kecamatan Rindi Kabupaten Sumba Timur. Tipe penelitian yang digunakan adalah deskriptif analisis berdasarkan kenyataan-kenyataan yang ditemukan dilapangan. Teknik pengumpulan data yang dipakai yakni wawancara mendalam, observasi dan dokumentasi. Berdasarkan teknik pemilihan informan maka informan kunci pada penelitian ini adalah Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Kasubag Promosi dan Pemasaran, Kepala Desa Rindi, Tokoh Masyarakat, dan Pengrajin tenun ikat. Peran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata sebagai motivator yang dimaksud dalam penelitian ini yaitu berupa motivasi yang berkaitan dengan upaya-upaya untuk menggerakkan pengrajin tenun ikat yang dilihat dari dua aspek yakni (1) Aspek pembinaan dengan indikator perencanaan, pengarahan, dan pengawasan serta pengendalian. (2) Aspek bimbingan dan penyuluhan dengan indikatornya kegiatan publikasi, promosi, diklat dan magang. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukan bahwa peran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata sebagai motivator dalam mempromosikan produk kain tenun ikat masyarakat Desa Rindi dilihat dari aspek pembinaan, bimbingan dan penyuluhan belum direalisasikan dengan baik kepada pengrajin kain tenun ikat, kurangnya suatu perencanaan yang terprogram dan berkesinambungan dimana pengembangan promosi produk kain tenun masih bersifat moment, pengarahan dan pendekatan masih melalui langkah pertemuan-pertemuan dan rapat-rapat khusus pengrajin tenun ikat yang masih aktif, tidak adanya diklat ataupun magang untuk meningkatkan keahlihan dan kreaktifitas pengrajin tenun ikat. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa peran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata sebagai motivator dalam mempromosikan produk kain tenun ikat masyarakat Desa Rindi Kecamatan Rindi Kabupaten Sumba Timur masih sangat rendah. 
Institution Info

Universitas Katolik Widya Mandira Kupang