The Portrait of season as seen in Imagery In William Shakespeare’s “Spring†and “Winterâ€
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Katolik Widya Mandala Madiun
Author
Prihanowo, Natanael Desember
Subject
Faculty of Literature
Datestamp
2021-03-12 06:19:39
Abstract :
Penelitian ini membahas pencintraan yang berkaitan dengan gambaran musim pada puisi William Shakespeare yang berjudul "Spring" dan "Winter". Penelitian ini tentang gambaran atau kondisi yang terjadi pada musim semi dan musim dingin. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk (1) menjelaskan makna denotatif dan konotatif berkaitan dengan musim yang dijelaskan dalam puisi William Shakespeare "Spring" dan "Winter", dan (2) menemukan visual dan auditory imagery yang menggambarkan kondisi musim dalam puisi William Shakespeare "Spring" dan "Winter". Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan di mana semua data dan teori-teori yang diambil dari bentuk tertulis termasuk browsing internet. Teoriteori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori makna, keadaan, dan pencitraan. Selain itu, pendekatan struktural diambil untuk menentukan strategi dalam menganalisis pencitraan yang ditemukan dalam puisi dan juga dalam menggambarkan makna denotatif dan makna konotatif. Data analisa menunjukkan bahwa: (1) makna denotatif dan konotatif berkaitan dengan musim diklasifikasikan menjadi empat kategori dalam puisi "Spring" ,yaitu mekar bunga, warna indah bunga, pemandangan indah padang rumput dan suara burung. Ada tiga kategori dalam puisi "Winter", yaitu pembekuan, mencari kehangatan, dan suara burung. Masing-masing kategori ini akan menjelaskan setiap gambaran musim dalam puisi "Spring" dan "Winter"; (2) pencitraan yang menggambarkan kondisi musim dalam puisi William Shakespeare "Spring" dan "Winter" adalah visual dan auditory imagery.
Penelitian ini membahas pencintraan yang berkaitan dengan gambaran musim pada puisi William Shakespeare yang berjudul "Spring" dan "Winter". Penelitian ini tentang gambaran atau kondisi yang terjadi pada musim semi dan musim dingin. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk (1) menjelaskan makna denotatif dan konotatif berkaitan dengan musim yang dijelaskan dalam puisi William Shakespeare "Spring" dan "Winter", dan (2) menemukan visual dan auditory imagery yang menggambarkan kondisi musim dalam puisi William Shakespeare "Spring" dan "Winter". Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan di mana semua data dan teori-teori yang diambil dari bentuk tertulis termasuk browsing internet. Teoriteori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori makna, keadaan, dan pencitraan. Selain itu, pendekatan struktural diambil untuk menentukan strategi dalam menganalisis pencitraan yang ditemukan dalam puisi dan juga dalam menggambarkan makna denotatif dan makna konotatif. Data analisa menunjukkan bahwa: (1) makna denotatif dan konotatif berkaitan dengan musim diklasifikasikan menjadi empat kategori dalam puisi "Spring" ,yaitu mekar bunga, warna indah bunga, pemandangan indah padang rumput dan suara burung. Ada tiga kategori dalam puisi "Winter", yaitu pembekuan, mencari kehangatan, dan suara burung. Masing-masing kategori ini akan menjelaskan setiap gambaran musim dalam puisi "Spring" dan "Winter"; (2) pencitraan yang menggambarkan kondisi musim dalam puisi William Shakespeare "Spring" dan "Winter" adalah visual dan auditory imagery.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
