Abstract :
Penerjemah menghadapi beberapa masalah ketika mereka menerjemahkan kata-kata makian dan ekspresi tabu, karena mereka berasal dari budaya yang berbeda dan memiliki dampak yang berbeda pada audiens. Meskipun beberapa studi mengkaji masalah yang dihadapi dalam menerjemahkan kata-kata umpatan dan cara mengatasinya, sedikit yang diketahui tentang studi yang mengkaji strategi yang digunakan dalam menerjemahkan kata-kata dan ungkapan tersebut dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia. Oleh karena itu, penelitian ini mengkaji strategi yang digunakan dalam menerjemahkan kata dan ungkapan tersebut dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia dalam film Knocked Up? dan untuk menilai kualitas ungkapan-ungkapan ini. Sampel dari film dipilih dan dianalisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa subtitler menggunakan strategi yang berbeda untuk subtitle bersumpah dan kata-kata tabu dan ekspresi. Dua dari strategi yang paling umum ditemukan adalah menerjemahkan kata-kata umpatan dan tabu secara halus, dan dengan penghilangan. Mengenai kualitas subtitle, mereka ditemukan berkualitas baik. Kesimpulannya, penelitian ini diakhiri dengan mengusulkan strategi untuk menerjemahkan subtitle yang mengandung kata-kata makian dan ekspresi tabu.