Abstract :
ABSTRAK
Yusriana, Mahfudho Indah. 2021. Perbedaan Burnout Syndrome Perawat di
Ruang Isolasi Covid 19 dan Noncovid 19 RSUD Ngimbang. Skripsi
Universitas Muhammadiyah Lamongan. Pembimbing: (1) Suratmi, S.Kep.,
Ns., M.Kep. (2) Nurul Hikmatul Qowi, S.Kep., Ns., M.Kep
Perawat yang bertugas pada masa pandemi covid 19 mengalami stres karena
tuntutan pekerjaan yang overload yang berhubungan dengan pelayanan kepada
orang lain. Keadaan seperti itu apabila berlangsung terus menerus akan
menyebabkan perawat mengalami kelelahan fisik, emosi, dan mental yang disebut
dengan gejala burnout.. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Perbedaan
Burnout Syndrome Perawat di Ruang Isolasi Covid 19 dan Noncovid 19 RSUD
Ngimbang. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif, dengan teknik total
sampling didapatkan 44 perawat. Instrumen yang kuisioner CBI, analia data
menggunakan uji mann whitney. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian
besar perawat di ruang covid 19 mengalami burnout syndrome sedang yaitu
sebanyak 6 perawat (60%), sebagian perawat di ruang noncovid 19 mengalami
burnout syndrome rendah yaitu sebanyak 22 perawat (50%). Hasil uji uji mann
whitney diketahui nilai p-value = 0,005 berarti p < 0.05, maka H1 diterima atau H0
ditolak sehingga terdapat Perbedaan Burnout Syndrome Perawat di Ruang Isolasi
Covid 19 dan Noncovid 19 RSUD Ngimbang. Berdasarkan hasil penelitian
diharapkan rumah sakit melakukan evaluasi secara berkala tentang kondisi
perawat, memelihara kondisi lingkungan kerja agar dapat mempengaruhi aspek
psikologi dan melaksanakan pemerataan pengembangan diri
terutama pelatihan atau seminar pada perawat.
Kata kunci: Burnout Syndrome, ruang isolasi covid 19, ruang noncovid 19.