PENGARUH SLOW DEEP BREATHING TERHADAP VENTILASI OKSIGEN PARU PADA PASIEN TUBERCULOSIS
DI RUANG KEMUNINGRSUD Dr. SOEGIRI LAMONGAN
Total View This Week9
Total View This Week9
Institusion
Universitas Muhammadiyah Lamongan
Author
NAR SETYA AJI, CYNTIA DEWI
Subject
RT Nursing
Datestamp
2021-11-03 06:40:11
Abstract :
ABSTRAK Dewi, Nar S.A.C. 2019. Pengaruh Slow Deep Breathing Terhadap Ventilasi Oksigen Paru Pada Pasien Tuberculosis Di Ruang Kemuning RSUD Dr. Soegiri Lamongan. Skripsi Progam Studi S1 Keperawatan, Universitas Muhammadiyah Lamongan Pembimbing (1) Sri Hananto Ponco, S.Kep. Ns. M.kep, (2) Drs. Arfian M, SE, M.Pd Ventilasi paru merupakan proses keluarnya udara dari dan ke paru. Ventilasi paru mencakup gerakan dasar atau kegiatan bernafas atau inpirasi dan ekspirasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh slow deep breathing terhadap ventilasioksigen paru pada pasien tuberculosis . Desain penelitian quasi eksperimental menggunakan pendekatan one group pretest-postest design. Populasi sebanyak 28 pasien. Sampelnya 25 pasien dengan metode purposive Sampling. Instrument penelitian menggunakan lembar observasi. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar pasien mengalami peningkatan ventilasi oksigen paru sesudah melakukan slow deep breathing. Berdasarkan hasil pengujian uji wilcoxon signed-rank test menunjukkan bahwa nilai Z = -4,243b dan p = ,000 dimana p Ë‚ 0.05, hasil uji statistik diperoleh hasil ada pengaruh slow deep breathing terhadap ventilasi oksigen paru pada pasien tuberculosis di ruang kemuning RSUD Dr. Soegiri Lamongan. Demikian dapat disimpulkan bahwa slow deep breathing efektif untuk meningkatkan ventilasi oksigen paru pada asien tuberculosis. Kata Kunci : slow deep breathing, tuberculosis, ventilasi paru.
ABSTRAK Dewi, Nar S.A.C. 2019. Pengaruh Slow Deep Breathing Terhadap Ventilasi Oksigen Paru Pada Pasien Tuberculosis Di Ruang Kemuning RSUD Dr. Soegiri Lamongan. Skripsi Progam Studi S1 Keperawatan, Universitas Muhammadiyah Lamongan Pembimbing (1) Sri Hananto Ponco, S.Kep. Ns. M.kep, (2) Drs. Arfian M, SE, M.Pd Ventilasi paru merupakan proses keluarnya udara dari dan ke paru. Ventilasi paru mencakup gerakan dasar atau kegiatan bernafas atau inpirasi dan ekspirasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh slow deep breathing terhadap ventilasioksigen paru pada pasien tuberculosis . Desain penelitian quasi eksperimental menggunakan pendekatan one group pretest-postest design. Populasi sebanyak 28 pasien. Sampelnya 25 pasien dengan metode purposive Sampling. Instrument penelitian menggunakan lembar observasi. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar pasien mengalami peningkatan ventilasi oksigen paru sesudah melakukan slow deep breathing. Berdasarkan hasil pengujian uji wilcoxon signed-rank test menunjukkan bahwa nilai Z = -4,243b dan p = ,000 dimana p Ë‚ 0.05, hasil uji statistik diperoleh hasil ada pengaruh slow deep breathing terhadap ventilasi oksigen paru pada pasien tuberculosis di ruang kemuning RSUD Dr. Soegiri Lamongan. Demikian dapat disimpulkan bahwa slow deep breathing efektif untuk meningkatkan ventilasi oksigen paru pada asien tuberculosis. Kata Kunci : slow deep breathing, tuberculosis, ventilasi paru.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
