Institusion
Universitas Hasanuddin
Author
MARDIA MARDIA (STUDENT ID : N11107016)
Prof. Dr. rer. nat. Marianti A. Manggau, Apt (LECTURER ID : 0019036702)
Subject
RS Pharmacy and materia medica
Datestamp
2021-11-10 05:27:32
Abstract :
Telah dilakukan penelitian efek pemberian madu paliasa terhadap
aktivitas imunoglobulin G pada mencit (Mus musculus) dengan
menggunakan metode hemaglutinasi. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui kemampuan madu paliasa sebagai imunomodulator khususnya
terhadap aktivitas imunoglobulin G pada mencit (Mus musculus). Sebanyak
15 ekor mencit jantan dibagi menjadi 5 kelompok perlakuan, masing-masing
kelompok terdiri atas 3 ekor mencit. Kelompok I diberi air suling, kelompok II
diberi 10 % larutan madu A (tanpa paliasa), kelompok III, IV, V diberi 10 %
larutan madu paliasa yaitu madu yang dihasilkan oleh lebah Apis mellifera
yang diberi pakan tambahan berupa campuran air dan infus daun paliasa
dengan berbagai macam konsentrasi yaitu konsentrasi 20 %, 40 %, dan 60
% dan sirup dengan perbandingan 2 : 3 Pemberian dilakukan selama 9 hari
secara oral dengan volume pemberian 1ml/30 gram BB mencit. Sebelum
diberi perlakuan, mencit diimunisasi dengan sel darah merah domba (SDMD)
2% v/v secara intraperitoneal sebanyak 1ml/30 gram bobot badan mencit.
Pengamatan aktivitas imunoglobulin G dilakukan pada hari kesepuluh
dengan menggunakan metode hemaglutinasi titer antibodi. Hasil penelitian
memperlihatkan bahwa madu paliasa dapat meningkatkan aktivitas
imunoglobulin G (IgG) lebih tinggi dari kelompok kontrol, dan ini dibuktikan
dengan analisis statistika dengan rancangan acak lengkap (RAL) yang
dilanjutkan dengan uji beda jarak nyata Duncan (BJND). Hasil terbaik
peningkatan imunoglobulin G adalah MP(B)